Sakit itu....

Sakit…
Sakit itu memang kurasa lg entah untuk keberapa kalinya
Sakit…
Katanya bisa berasal dr kesalahan dan dosa2 kita di masa lalu
Lalu aku berusaha membongkar file2 “gelap”ku
Tapi sulit aku temukan salah dan dosa yg mana, yg mjd penyebab rasa sakit itu?
Kucari file itu di tumpukan dosa dan kesalahan yg satu
Ku coba menyesalinya,
ternyata rasa sakit itu masih ada
Kucoba mencari di tumpukan yang lain,
Kusesali, ternyata perih dan sakit itu tetap ada di sana
Lalu kucoba membongakr lg di gudang,
bahkan membongkar laci hati terkecilku yg lainnya
Ku sesali, namun ternyata rasa sakit itu masih ada juga
Kucoba lg,
namun rasa sakit itu tetap saja ada
Terus... terus... rasa sakit dan perih itu masih tetap ada
Nyaris putus asa aku berdoa
Ya Rob, hamba memang gudang dosa.
Engkau maha tahu betapa busuknya hatiku
Betapa buruk perangaiku
Maafkan aku
Ampuni dosaku
Pernah, bahkan sering aku berharap rasa sakit itu berakhir...
Pernah, bahkan sering aku berharap Engkau mengampuni aku dan ampunan itu terkabul lewat isyarat berkurangnya rasa sakit dan perih itu...
Namun, kucoba merenung lagi
Mungkin aku keliru
Keliru dg doaku..
Bukankah rasa perih dan sakit itu adalah gerinda dosa2ku?
Maka beratnya rasa sakit dan perih yg ku derita,
menunjukkan betapa besar dan banyaknya dosaku
Maka semakin perih dan sakit itu dirasa,
semakin besar dan banyak pula dosaku yg sedang Engkau gerindakan
Jika memang demikian adanya,
maka akan ku coba mengganti doaku
Aku tidak memohon lagi untuk diringankan rasa sakitnya
Namun aku mohon agar aku bisa bersabar,
dan bisa merasakan nikmatnya rasa sakit dan perih itu
*****

Diposkan tentu dg ijin dr pnulisnya
-May’s-
29 Agustus 2008